Presiden Jokowi Kunjungi 5 Kabupaten di Sulsel



MAKASSAR - Presiden Joko Widodo kembali akan melakukan kerja ke Sulawesi Selatan. Ia dijadwalkan mengunjungi lima kabupaten selama dua hari, Kamis hingga Jumat (4-5/7).

Dari agenda yang diterima, Presiden Jokowi akan melakukan peninjauan ke pasar dan rumah sakit dan juga meresmikan bendungan.

Tidak ada jadwal melakukan peletakan batu pertama untuk pembangunan Stadion Sudiang.


Padahal rencana awal, Pemprov menjadwalkan Stadion Sudiang akan digroundbreaking langsung oleh Joko Widodo pada bulan Juli.

Itu karena proyek strategis yang berdiri di atas lahan sekitar 20 hektare ini masuk dalam proyek prioritas nasional dan atas arahan Jokowi sendiri.

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sulsel Suherman, mengatakan peletakan batu pertama kemungkinan baru bisa dilakukan pada bulan September.

Itu karena pengajuan Amdal dan Andalalin butuh waktu cukup lama.

Ia mengutarakan, ada rencana percepatan penganggaran Amdal melalui skema parsial. Suherman berharap, baik DLH Sulsel maupun Pemkot Makassar bisa segera menuntaskan Amdal dan Andalalin yang dibutuhkan.


“Saat ini kami lengkapi Amdal dan Andalalin dan itu kan butuh biaya. Kami sudah usul DLH mempersiapkan Amdal dan Andalalin. Kirim surat ke wali kota. Kalau sudah lengkap nanti kami bawa ke Jakarta diperlihatkan ke PUPR,” ujar Suherman, Rabu (3/7).

Dirinya juga mengatakan, Pemkot sudah menyatakan siap menjamin pembangunan akses jalan. Ditaksir kebutuhannya mencapai Rp200 miliar hingga Rp300 miliar.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Makassar bersama Dinas Pekerjaan Umum (PU) pun bertugas menggodok kebutuhan hingga dana proyek tersebut.

Suherman menegaskan jika dua dokumen ini sudah lengkap, maka keseluruhan administrasi akan direview oleh Kementerian PUPR. Setelah semuanya dinyatakan lengkap sesuai syarat, baru bisa melangkah ke peletakan batu pertama.


“Kalau sudah selesai mungkin pusat nanti bisa lakukan groundbreaking dalam waktu yang sudah ditentukan. Kami sementara koordinasi terus, karena yang lakukan Pemkot dan DLH. Kami hanya lakukan persuratan dan pengecekan. Setiap minggu kami rapat pembangunan stadion,” imbuhnya.

Berdasarkan jadwal, Presiden dijadwalkan take off dari Bandara Halim Perdanakusuma menuju Makassar pada pukul 07.00 WIB.

Pada pukul 10.20 Wita, Presiden akan bertolak ke Bone menggunakan heli Super Puma.
Di sana, Jokowi akan mengunjungi pasar tradisional dan menyerahkan bantuan tunai langsung dan bantuan modal kerja.
Kemudian dilanjutkan ke Desa Jaling, Kecamatan Awangpone, Kabupaten Bone untuk meninjau pompa air sawah.
Pada pukul 14.40 Wita, presiden dan rombongan akan take off menuju Kabupaten Sinjai. Di daerah ini presiden akan meninjau pasar tradisional dan menyerahkan bantuan. Kemudian lanjut ke RSUD Sinjai.


Dari Sinjai, presiden bertolak ke Kabupaten Bulukumba via jalur darat. Dijadwalkan menginap di hotel yang ada di kawasan Tanjung Bira.
Pada Jumat (5/7) dilakukan pula peninjauan pasar tradisional dan penyerahan bantuan. Lalu ke RSUS H Andi Sulthan Daeng Radja, Bulukumba untuk menyaksikan pelayanan BPJS Kesehatan dan RS.
Perjalanan dilanjutkan ke Kabupaten Bantaeng. Di Butta Toa akan dilakukan peninjauan pompa air di Desa Layoa, Kecamatan Gantarangkeke. Pompa air ini melayani lahan pertanian seluas 500 hektare. Kemudian peninjauan pelayanan BPJS Kesehatan dan pelayanan RSUD Prof Anwar Makkatutu. Presiden dan rombongan akan salat Jumat di Masjid Agung Syekh Abdul Gani, Bantaeng.
Selepas melaksanakan salat Jumat dan makan siang, Presiden akan mengunjungi Bendungan Pamakkulu di Kabupaten Takalar menggunakan helipad, sekalihus meresmikan proyek nasional yang menelan anggaran Rp1,6 triliun itu.


Pada sekitar pukul 15.15 Wita, Presiden menuju Bandara Sultan Hasanuddin dan dilanjutkan kembali ke Jakarta. (**)

Topik Terkait

Baca Juga :